Mardi Waluya
Sejarah Mardi Waluya.
Terkerat suster-suster Fransiskus Sukabumi(SFS)yang merupakan salah satu dari sekian banyak Tarekat Religius mencoba hadir dan "menyapa" sesama saudara melalui beberapa karya pelayanan.Karya pelayanan tersebut dirintis dan digeluti dari masa ke masa,dan dari generasi ke generasi dengan menghadapi berbagai tangangan yang ada pada zamannya.Untuk "Mewadahi" karya-karya pelayanan tersebut dibentuklah Yayasan Mardi Waluya oada 31 Oktober 1959.Kesulitan,jatuh bangun,kerja keras dan pengabdian yang tulus telah mewarnai derap langkah Yayasan Mardi Waluya dari masa-masa itu.Banyak awan yang telah turut berjuang bersama para Suster.Dalam satu spirit yang mau "membesarkan" Yayasan Mardi Waluya.Maka,dapat dikatakan bahwa Yayasan Mardi Waluya yang ada sekarang ini lahir,hidup,bertahan dan berkembang berkat "Sentuhan kasih"banyak orang.
Selama puluhan tahun pelayanan di bidang pendidikan menyadang nama besar Mardi Yuana.Hingga tahun 2002 secara kelembagaan dan administratif sekolah-sekolah milik Yayasan Mardi Waluya bergabung dengan Yayasan Mardi Yuana milik keuskupan Bogor,Dengan diundangkannya UU Yayasan No.16 Tagub 2001,oara Suster SFS "Merasa tertantang"untuk berbenah diri.Berbagai upaya dilakukan untuk memikirkan dan merealisasikan"kemandirian"bagi Yayasan Mardi Waluya.Konritnya,Yayasan Mardi Waluya ingin mengelola sekolah-sekolah miliknya secara penuh termasuk kelembagaan,administrasi dan penggunaan nama,Dan mulai bulan Juli 2002 semua Sekolah milik Yayasan Mardi Waluya resmi menggunakan nama baru yang asli yaitu:"MARDI WALUYA".
MAKNA DAN ARTI DARI BAGIAN LOGO.
SEGITIGA
Bersama-sama kita menuju satu tujuan dalam mencapai visi dan misi yang bermuara pada yang ilahi.
GEDUNG
Wadah pelayanan masyarakat pada umumnya dan orang-orang yang menderita melalui bidang-bidang pelayanan antara lain.Kesehatan,Panti Asuhan/Asrana,Panti Wreda,Rumah Retret.
SALIB FRANSISKAN
Cinta Kasih,persaudaraan,kegembiraan,kesederhanaan.Dengan semangat ini warga Yayasan Mardi Waluya bertekad memberikan pelayanan melalui bidang pelayanan diatas.
LIDAH API
Mampu menerangi sekelilingnya.Semua karyawan Yayasan Mardi Waluya diharapkan mampu menerangi sekelilingnya melalui pelayanan dalam bentuk apapun.
WARNA
Dasar Putih : Ketulusan.
Garis Segitiga Coklat : Kesederhanaan.
Lidah Api & Sinar Kuning Emas : Kegembiraan.
Salib Coklat : Kesederhanaan.
Huruf W Biru : Kesetiaan.
Huruf M Kuning Emas : Kegembiraan.
Gedung Coklat : Kesederhanaan.
Nama Yayasan & Alamat merah : Berani Berjuang.
MARS MARDI WALUYA
Do=F 4/4
Aransemen : A.Budiyanta.
lagu : Agustinus Mujiya
Tempo di Marcia.
Riang Gembira bersama,maju berpadu
Langkah Riang penuh cinta,'tuk mencerdaskan bangsa
Teriring doa, dan niat,meraih cita-cita
Membangun jiwa,menyehatkan raga,tebarkan nafas baru
Reff.
Jayalah Mardi Waluya,getarkan s'mangat jiwamu
maju,kepakkan sayapmu,tegar jayalah selamanya
VISI DAN MISI.
VISI
Yayasan Mardi Waluya berazaskan Pancasila dan Undang Undang dasar 1945.
*Dalam Terang dan Ilham Ilahi hadir di tengah masyarakat dengan semangat persaudaraan untuk mengabdi atau berdarma bakti kepada sesama yang menderita*
MISI
Yayasan Mardi Waluya didirikan dengan maksud mewujudkan semangat Pendiri.
Untuk
*Berdarma bakti secara aktif melalui perbuatan cinta kasih yang melayani dalam bidang sosial,keagamaan tanpa pamrih dan secara nirlaba kepada semua lapisan masyarakat.
MAKSUD DAN TUJUAN/MISI
*Berdarma bakti secara aktif melalui : Perbuatan cinta kasih yang melayani dalam bidang social,keaganaab dab jenabysuaab tanpa pamrih, dan secara nirlaba kepada semua lapisan masyarakat.
Secara aktif berdarma bakti/mengabdi sesama,Seorang pelayan harus aktif dalam pelayanan/pengabdian.Yang diutamakan seorang pelayan adalah *melayani-bukan dilayani*(Cinta Kasih).
Bidang pelayanan yang ada di Yayasan Mardi Waluya adalah : Sosial,keagamaan,kemanusiaan,yang berwujudnyatakan dalam karya pelayanan di bidang : Kesehatan(BP,RB),Pendidikan(Sekolah),Pelayanan untuk Para Lansia,dll.
Pelayanan/pengabdian tsb.Dilakukan tanpa pamrih,tak mencari keuntungan(nirlaba)-cinta kasih.Sasaran pelayanan/pengabdian adalah semua lapisan masyarakat(siapa saja,tanpa membeda-bedakan).Pelayanan/pengabdian warga Yayasan Mardi Waluya juga bersifat"Terbuka" : Terhadap yang dilayani dan jenis karya-sesuai dengan kebutuhan masyarakat(terbuka terhadap kemungkinan karya pelayanan baru).
I LOVE MARDI WALUYA!^_^
Sekian dulu ya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar